Togel2win ~ Calon presiden terpilih, Prabowo Subianto, memperkirakan Indonesia akan mampu mencapai swasembada pangan melalui program food estate dalam dua hingga tiga tahun ke depan.
“Cita-cita mulia mewujudkan swasembada pangan hampir terwujud jika krisis moneter tahun 1998 tidak terjadi,” kata Prabawo pada acara wisuda mahasiswa Universitas Kebangsaan Republik Indonesia Bandung, Kamis, seperti dikutip investor.id .
Oleh karena itu, aspirasi yang tertunda itu harus diwujudkan sekarang juga.
Prabowo juga yakin negara ini bisa menjadi pusat produksi pangan global dalam dua hingga tiga tahun ke depan karena Indonesia adalah negara agraris yang kaya akan sumber daya alam.
Meskipun demikian, program food estate mendapat tentangan dari beberapa pihak, dan para kritikus mengatakan bahwa program tersebut hanya membuang-buang dana negara.
Meski mendapat kritik, Prabowo yakin program ini akan mengarah pada swasembada pangan.
“Para intelektual Indonesia mengkritik saya, mengkritik konsep food estate. Ada yang mau impor pangan dari luar negeri,” ujarnya.
“Saya menjawab, jika terjadi krisis pangan dan negara lain tidak mau menjualnya, maka masyarakat Indonesia tidak mungkin bergantung pada negara lain.”
Ia mendorong generasi muda untuk mengembangkan keterampilan teknologi guna mewujudkan inovasi di bidang pangan.
Ia menambahkan, beberapa lembaga internasional memperkirakan Indonesia akan menjadi negara maju dalam 25 tahun ke depan.
Prabowo juga menegaskan komitmennya untuk mencapai swasembada energi terbarukan melalui tanaman pangan seperti kelapa sawit, tebu, dan singkong.
Ia mengklaim energi terbarukan yang bersumber dari tumbuhan bermanfaat karena tidak menimbulkan polusi dan mengurangi ketergantungan Indonesia pada bahan bakar fosil.
“Nantinya kita tidak lagi mengambil minyak dari dalam tanah dan gas yang akan habis. Selama ada matahari dan hujan, kita bisa memanen [energi] surya setiap tahun,” ujarnya seperti dikutip kantor berita Antara.
“Banyak negara yang iri dengan Indonesia.”
Ia mengatakan dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia akan mampu memproduksi biodiesel dengan bahan baku minyak sawit untuk menghentikan impor solar tradisional.
“Kami akan mampu memproduksi B100, artinya biodiesel yang 100 persen terbuat dari minyak sawit,” ujarnya.
“Bisakah kamu bayangkan? Kami tidak lagi mengimpor solar dari luar negeri karena produksi minyak sawit kami saat ini mencapai 48 juta ton.”
Prabowo mengklaim hal ini berarti bahan bakar Indonesia akan ramah lingkungan, bebas polusi, dan sepenuhnya terbarukan.
0 Komentar